GemilangNews,MAGELANG – Pelayanan publik yang baik merupakan cerminan dari kualitas pemerintahan. Di era perkembangan zaman seperti sekarang, semuanya dituntut untuk terus berinovasi dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.
Dalam hal ini, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) memiliki peran penting dalam menyediakan pelayanan adminitrasi Kependudukan yang cepat, tepat, efektif dan efisien.

Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Magelang, Adi Waryanto saat membacakan sambutan PJ Bupati Magelang dalam kegiatan Gerakan Desa Sadar AdmindukDalam Launching Program Inovasi “SI DUKUN DESA” di Kantor Desa Banyubiru Kecamatan Dukun, Senin 05/08/2024.
” Kami berharap Disdukcapil terus berinovasi untuk menciptakan pelayanan yang “tidak berjarak” bagi masyarakat,” harapnya.
Dijelaskan Adi, dalam rangka menyukseskan Pilkada serentak pada tanggal 27 November 2024 ini, Disdukcapil, Camat bersama Pemerintah Desa memiliki tugas penting untuk memastikan bahwa setiap warga memiliki KTP elektronik, yang berguna untuk kebutuhan administrasi kependudukan sehari-hari, tetapi juga sebagai syarat utama untuk berpartisipasi dalam Pilkada.
” Dengan inovasi ini warga tidak perlu lagi datang ke kantor Disdukcapil untuk mengurus dokumen kependudukan, cukup datang ke Balai Desa,” lanjutnya.
Dirinya menambahkan, semua memiliki tugas untuk mensosialisasikan dan meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya memanfaatkan layanan Adminitrasi Kependudukan. Mendukung Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (#GISA) sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri, meliputi kegiatan sosialisasi, pelatihan bagi kader desa, dan layanan jemput bola, yang bertujuan untuk memastikan setiap warga memiliki dokumen kependudukan yang valid dan terupdate.
” Kepada Camat, Kepala Desa/Lurah untuk menggunakan inovasi “SI DUKUN DESA” dan ikut mensukseskan dalam program Desa Sadar Adminduk,” tegasnya.
Sementara selaku penyelenggara, Kepala Disdukcapil Kabupaten Magelang R Anta Murpuji Antaka menjelaskan, Disdukcapil terus mengembangkan inovasi dalam pelayanan guna memudahkan dan mendekatkan bagi masyarakat yang akan mengurus dokumen kependudukan. Selain itu Disdukcapil juga terus melakukan perekaman jemput bola, baik di sekolah, kecamatan, desa dan tempat potensial lainnya guna menuntaskan wajib KTP-el yang belum melakukan rekam dan sekaligus menjaring penduduk pemula yang berumur 16 (enam belas) tahun untuk turut serta dalam perekaman KTP-el.
Salah satu upayanya adalah dengan melaunching Inovasi “SI DUKUN DESA”, yang merupakan singkatan dari Siap Melayani Dokumen Kependudukan untuk Masyarakat Desa.
“Si Dukun Desa ini merupakan model pelayanan administrasi kependudukan di desa dengan memanfaatkan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK). Sementara ini baru 7 (tujuh) desa yang merupakan pilot project untuk penerapan inovasi ini, yaitu Desa Banyubiru Kecamatan Dukun, Desa Banyuwangi Kecamatan Bandongan, Desa Balerejo Kecamatan Kaliangkrik, Desa Tegalsari Kecamatan Candimulyo, Desa Tempursari Kecamatan Candimulyo, Desa Sriwedari Kecamatan Salaman dan Desa Ketep Kecamatan Sawangan,” katanya.
Anta berharap seluruh desa dan kelurahan dapat menyusul 7 (tujuh) desa pilot projet dalam memberikan layanan adminduk dengan memanfaatkan SIAK, sehingga masyarakat tidak perlu datang ke Disdukcapil untuk pengajuan dokumen kependudukan.
” Pada hari ini juga dilaunching dimulainya tahapan pembentukan Desa Sadar Adminduk untuk Desa Banyubiru Kecamatan Dukun,” ungkapnya.
Seperti diketahui, berdasarkan Data Konsolidasi bersih (DKB) Semester I Tahun 2024 capaian Kepemilikan KTP-el adalah 99,32%, artinya masih ada 6.960 (enam ribu sembilan ratus puluh) wajib KTP-el yang belum melaksanakan rekam. Adapun penduduk Kabupaten Magelang yang sudah memiliki Identitas Kependudukan Digital (IKD) per 2 Agustus 2014 baru mencapai 45.290 dari target Nasional 30 % wajib KTP-el atau sekitar 300.000 jiwa dari total penduduk Kabupaten Magelang. Dalam kegiatan tersebut juga turut dilakukan penandatanganan perjanjian kerjasama pelaksanaan inovasi”Si Dukun Desa” oleh Disdukcapil Kabupaten Magelang
Sebelum kegiatan launching dimulai, Sekda Kabupaten Magelang Adi Waryanto menyempatkan diri untuk membagikan buku kepada siswa SDN Banyubiru Dukun.(Dharma)