GemilangNews,MAGELANG – Dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional (HPN), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Magelang menyelenggarakan acara tanam pohon dan tebar benih ikan di Mata Air Ndas Gending, Desa Sukorejo, Kecamatan Mertoyudan pada Senin, (20/3).
Kegiatan tersebut mengangkat tema “Memelihara Bumi, Merawat Demokrasi” dengan maksud untuk mengajak masyarakat dan jaringan stakeholder serta seluruh pemangku kebijakan untuk turut aktif melestarikan alam.
” Karena tanpa ada upaya bersama, alam tidak akan lestari,” jelas Ketua PWI Kabupaten Magelang, Bagyo Harsono, saat mengisi program Talkshow Jamus di LPPL Radio Gemilang, Jumat (10/3) siang.
Dalam kesempatan tersebut, Bagyo menceritakan tantangan dunia pers di era globalisasi cukup dinamis dan kompleks, terlebih pasca pandemi Covid-19 cukup banyak dinamika yang dilalui oleh wartawan.
“Terkait dengan menjelang tahun politik, saya kira tantangannya bagi teman teman PWI bertambah. Seperti mengantisipasi hoax dan berita – berita yang cenderung ke SARA dan sebagainya,” jelasnya
Menurut Bagyo, sekarang ini keterbukaan pers sudah benar-benar terbuka, semua orang bisa membuat media dan menulis berita, namun disinilah peran PWI menjadi penyeimbang.
” Terlebih menjelang tahun politik 2024, peran wartawan menjadi fungsi pengawasan, fungsi sosialisasi, dan fungsi pers sebagai penyeimbang sangat dibutuhkan,” ungkap Bagyo.
Ketua HPN 2023 Kabupaten Magelang, Angga Haksoro Ardhi mengatakan perayaan hari pers setiap tahun selalu melibatkan masyarakat, pihaknya ingin masyarakat ikut berkontribusi dan menikmati hasilnya.
“Harapannya dengan kondisi lingkungan dan masyarakat yang baik, diharapakan pelaksanaan pesta demokrasi akan jauh lebih baik.” terang Angga.
Dijelaskan Angga, banyak sekali rangkaian kegiatan peringatan HPN 2023 oleh PWI Kabupaten Magelang. Setelah berziarah ke makam Boediharjo salah satu tokoh pers di Kabupaten Magelang beberapa waktu yang lalu, juga akan dilakukan pelestarian alam berupa tabam pohon dan tabur benih ikan di Mata Air Ndas Gending sebagai puncak acara HPN.
” Namun puncak acara yang di Mata Air Ndas Gending, bukan kegiatan yang terakhir. Masih akan banyak kegiatan yang kami lakukan setelah itu,” tambahnya.(Elma)