GemilangNews,GEMILANG – Jemunak adalah makanan khas asli dari wilayah Kecamatan Muntilan Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Makanan ini khas selalu hadir di bulan puasa atau Ramadhan terutama menjadi sajian menu berbuka puasa. Selama bulan Ramadhan tiba ada banyak warga di sekitar wilayah Muntilan yang menjajakan Jemunak. Rasanya yang manis dari cairan gula Jawa sekaligus gurih dari adonannya yang terbuat dari tepung ketela dan beras ketan. Kandungan karbohidrat pada ketela dan beras ketan cocok untuk memulihkan tenaga setelah berpuasa sepanjang hari.
Jemunak dibuat dari bahan dasar ketela, beras ketan, gula merah dan kelapa. Cara membuatnya sederhana, namun membutuhkan kesabaran dan ketelatenan dalam proses pembuatannya. Konon jemunak berarti “Ngaji nemu barang enak” (setelah mengaji menemukan barang enak).
Salah satu pembuat Jemunak yang berhasil tim gemilangfm.id temui adalah Mbak Tun yang di temui di rumah nya Dusun Ngentak, Taman Agung, Muntilan.
“ Di kalangan masyarakat, jemunak punya nilai yang mengandung pesan bermakna, ngaji ilmu ben uripe kepenak (belajar ilmu agama biar mencapai hidup mulia) “ ungkap Mbak Tun.
Mbak Tun membuat Jemunak turun temurun dari orang tuanya, ia menjual Jemunak per pcs nya Rp. 2.500, selain Ramadhan ia membuat Jemunak jika hanya ada pesanan. Namun saat Ramadhan banyak permintaan Jemunak dari pelanggan untuk acara pengajian, bahkan untuk dijual kembali.
“ Kalau hari – hari biasa saya memproduksi Jemunak sekitar puluhan pcs tiap hari, tapi kalau bulan Ramadhan bisa ribuan pcs, jadi omsetnya besar sekali “ lanjutnya.
Hingga saat ini pembuat Jemunak mengalami penyusutan, Mbak tun berharap kuliner Ramadhan Jemunak bisa terus dilestarikan karena selain rasanya yang enak dengan bahan baku yang sederhana, namun memiliki makna filosofi yang bisa mengedukasi masyarakat terus diturunkan.(Andien)