
GemilangNews, MAGELANG – Pers memiliki peran yang sangat strategis dalam masyarakat. Selain sebagai sumber informasi, pers juga berfungsi sebagai Lembaga kontrol sosial dan pemberi edukasi kepada masyarakat.
Sesuai Tema Hari Pers Nasional Tahun 2025 Tingkat Kabupaten Magelang yaitu, “Pers Mendorong UMKM untuk Kemandirian Ekonomi”. Tema ini sangat relevan dengan kondisi saat ini di mana peran pers dan UMKM sangat penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Demikian disampaikan PJ Bupati Magelang Sepyo Achanto saat sambutan pada hari puncak perayaan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 Tingkat Kabupaten Magelang di Daya Tarik Wisata Ketep Pass, Senin (10/2/2025).
“Peran Pers dalam UMKM yaitu memberikan informasi yang akurat, mempromosikan produk-produk lokal, serta mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah,” terangnya.
Sepyo juga menekankan pers dapat menjadi katalisator dalam menggerakkan roda ekonomi lokal dan meningkatkan kemandirian ekonomi Masyarakat.
Acara puncak yang turut melibatkan para pelaku UMKM Batik yang tergabung dalam komunitas Klaster Batik Magelang menjadi lebih berwarna karena menyuguhkan penampilan fashion show dengan talent para wartawan yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Magelang. Para insan pers berjalan layaknya model menggunakan baju batik karya 24 pembatik dari komunitas tersebut menjadi pemandangan yang unik.
Selain penampilan dari anggota PWI Kabupaten Magelang, sebelumnya telah dilaksanakan penanaman bibit pohon tabebuya, penerbangan beberapa burung, serta launching Batik Kabupaten Magelang Kalpvriksa (pohon kehidupan) oleh PJ Bupati Magelang beserta Forkopimda dan tamu undangan.
Nina Atmasari Ketua PWI Kabupaten Magelang menyampaikan bahwa peringatan kali ini menjadi spesial karena hadirnya Pj Bupati dan Bupati Magelang terpilih, sebagai wujud sinergi yang baik antara pers dan Pemerintah Kabupaten Magelang.
“Kebanggaan kami, pada peringatan HPN kali ini bisa turut mendorong potensi yang ada di Kabupaten Magelang, yaitu UMKM, dalam hal ini, pengrajin batik, untuk menunjukkan eksistensinya yaitu dengan melaunching batik motif khas Kabupaten Magelang,” ungkap Nina.
Dia berharap momen ini menjadi langkah awal agar UMKM Kabupaten Magelang terus tumbuh, karena UMKM menjadi salah satu penopang ekonomi di Kabupaten Magelang.(Giandika)