GemilangNews,MAGELANG – Dinas Peternakan Dan Perikanan (Dispeterikan) Kabupaten telah berhasil membudidayakan Ikan Beong yang merupakan ikan endemik dari Sungai Progo. Pembudidayaan dengan cara pemijahan dilakukan di UPTD Pembenihan Ikan Air Tawar (PIAT) Sawangan.

Proses pemijahan Ikan Beong sudah dilakukan sejak tahun 2015, melewati proses yang tidak mudah dan terdapat beberapa kesulitan karena masih menggunakan teknik secara alami.

” Salah satu kesulitannya yaitu untuk mencari induk yang bener-bener siap mijah. Itu sulit mas karena kita masih pakai teknik alami dalam prosesnya,” kata Kepala Dispeterikan Kabupaten Magelang, Joni Indarto, Selasa 04/04/2023.

Menurutnya Ikan Beong atau Baung (Sebutan di daerah lain) dipijahkan secara alami artinya betul-betul dengan cara penjodohan. Padahal sifat ikan tersebut cenderung kanibal sehingga proses penjodohan itu tidak mudah untuk dilakukan.

” Dengan sesama Beong yang ukurannya lebih kecil saja dia memakannya, dengan ikan lain juga seperti itu. Jadi sebenarnya dalam satu induk dapat menghasilkan puluhan ribu telur, namun untuk bertahan hingga ukuran tertentu itu biasanya yang sulit, karena kanibalismenya itu,” lanjutnya.

Joni mengatakan, kedepan mengingat Ikan Beong sudah langka dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi maka pihaknya akan terus melakukan peningkatan budidaya. Bahkan tidak menutup kemungkinan jika sudah ditemukan formula yang tepat untuk pembenihan Ikan Beong, kedepan akan berbagi pengetahuan dengan masyarakat terkait hal tersebut.

Sulistyaningrum Kepala UPTD Perbenihan Ikan Air Tawar menjelaskan jika pada tahun 2022 lalu berhasil memanen Ikan Beong sebanyak 3000 hingga 3500, dikarenakan tingkat kesulitan pembudidayaan yang masih tinggi.

” Untuk proses sampai ukuran remaja, satu kilo isi empat itu saja membutuhkan waktu sekitar enam bulan lebih. Jadi memang cukup lama. Dan untuk makanan Beong ini memang dia lebih agresif diberikan makan ikan hidup, seperti Melem. Namun saat ini sudah dapat kami siasati menggunakan pelet,” jelasnya.

Sampai dengan saat ini menurutnya, beberapa pedagang, sudah bekerjasama dengan Dispeterikan dalam hal ketersediaan Ikan Beong walaupun masih dalam kondisi terbatas.

” Selain Beong juga kita budidayakan Ikan Wader, Tawes bahkan Lele Lokal juga akan kita coba budidayakan juga,” jelasnya.(Dharma)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Open chat
1
Kita lagi ada Program Acara keren sekarang. Gabung yuk lewat WhatsApp!