GemilangNews,MAGELANG – Kabupaten Magelang dikenal memiliki banyak sekali Sanggar Kesenian, bahkan terbanyak di tingkat provinsi Jawa Tengah. Oleh karena itu sudah menjadi tanggungjawab dan kewajiban bersama dalam upaya melestarikan sambil terus berusaha meningkatkan kualitas dan kuantitas.

Hal itu ditekankan oleh Pj Bupati Magelang Sepyo Achanto dalam sambutannya yang dibacakan oleh Staff Ahli Bidan Kesejahteraan Sosial dan Sumber Daya Manusia, Aziz Amin Mujahidin saat membuka pagelaran Salaman Art Day Ke-8 di Desa Sawangardo Kecamatan Salaman, Sabtu 13/07/2024.

Dalam kesempatan itu dirinya berharap, pengelola kesenian tradisional, Desa Seni dan Desa Budaya di Kabupaten Magelang dapat terus bersinergi agar keberadaan dan keberagaman kesenian dapat diterima dan dihargai oleh masyarakat.

“Pertunjukan seni seperti ini dapat juga meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung di Kabupaten Magelang, sehingga memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Sepyo mengajak kepada seluruh masyarakat untuk dapat menikmati sajian pagelaran Salaman Art Day yang telah dipersiapka dengan baik, serta dapat mendukung dengan memviralkan kegiatan tersebut melalui media sosial yang dimliki.

Camat Salaman, Imam Wisnu Kusuma dalam kesempatan itu mengungkapkan terimakasih dan apresiasi atas diselenggarakannya kegiatan Salaman Art Day Ke-8 kali ini. Bahkan kegiatan tersebut selain mengakomodir kelompok seni di wilayah Kecamatan Salaman juga terdapat penampilan kelompok seni dari luar Kecamatan Salaman, Bahkan sampai Kabupaten Temanggung.

” Ini menunjukkan jika kegiatan ini telah terencana dengan matang dan dibutuhkan dedikasi yang tinggi dalam pengelolaannya. Kegiatan ini aka membuat kesan positif kepada warga Salaman sehingga budaya harus tetap dipertahankan. Bangsa yang besar adalah bangsa yang dapat mempertahankan dan menjunjung tinggi budaya,” katanya

Imam berharap kegiatan tersebut dapat berjalan dengan sukses lancar dan membawa manfaat dan meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat.

Eko Gaboet Waseso sebagai ketua Komunitas Lereng Menoreh mengatakan, pada tahun 2024 ini Salaman Art Day (SAD) akan kembali digelar dengan mengambil tema Nyawiji Ing Sedya.

‘’Nyawiji Ing Sedya sendiri itu filosofinya bisa dibilang bersama sama bersatu untuk meraih cita cita atau meraih masyarakat yang tenteram,’’ katanya.

Menurut Eko untuk konsep acaranya sendiri mulai dari Kirab dan berencana juga mengundang Bupati Magelang.‘

’Nanti Konsepnya nanti ada kirab Gunungan Atau Tumpeng Gembul Bujono dan juga nanti menampilkan Kesenian,’’ imbuhnya.

Dirinya berharap dengan diadakan kegiatan ini juga dapat meningkatkan ekonomi dan potensi Desa.(Dharma)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Open chat
1
Kita lagi ada Program Acara keren sekarang. Gabung yuk lewat WhatsApp!