GemilangNews,MAGELANG – Kebaya adalah pakaian tradisional bagian atas yang dikenakan oleh wanita di Asia Tenggara, terutama di Indonesia. Kebaya terbuka di bagian depan dan dibuat secara tradisional. Kebaya diperkirakan muncul di Indonesia pada abad ke-15 atau ke-16. Melihat betapa indah dan pentingnya kebaya bagi kaum perempuan serta dalam rangka memperingati Hari Kebaya Nasional ke-1, Kebaya Foundation Magelang (KFM) menggelar parade kebaya di Kawasan Taman Wisata Candi Borobudur, Kabupaten Magelang pada Rabu (24/7/2024).
Ketua KFM, Maria Yosephine mengungkap bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wadah bagi para penggemar kebaya serta mengkampanyekan kebaya sehingga akan semakin banyak masyarakat Indonesia yang mengenakan kebaya.
”Kita berjuang mati-matian mengusulkan kebaya (sebagai warisan budaya tak benda) ke UNESCO. Tapi kalau kita sendiri tidak mau memakai (kebaya) ya percuma,” ungkapnya kepada wartawan di sela-sela kegiatan, Rabu (24/7/2024).
Dia menjelaskan, parade kebaya ini diikuti sekitar 42 organisasi wanita yang ada di Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
”Kita pilih lokasi acara di (Candi) Borobudur karena ini merupakan ikon budaya. Berdasarkan data, ada sekitar 1.300 peserta,” jelasnya.
Lanjut Maria, peserta juga akan memberikan kebaya kepada para pedagang di area Taman Wisata Candi Borobudur dengan jumlah sekitar 500 buah.
”Kita berjalan beriringan kemudian menyerahkan kebaya kepada pedagang,” imbuhnya.(Dharma)