GemilangNews,MAGELANG – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Tengah menggelar kegiatan peningkatan kapasitas SDM Penyiaran untuk pengelola Televisi dan Radio di Eks Karesidenan Kedu, Kamis 30/05/2024 di Grand Artos Hotel, Kabupaten Magelang.
Kegiatan tersebut sudah dilakukan di sebanyak 6 eks karesidenan yang berada di Provinsi Jawa Tengah dalam rangka menangkal pesimisme yang ada di lembaga penyiaran selama ini.

” Banyak yang menghawatirkan media radio khususnya saat ini memasuki usia senjakala. Jika pesimisme ini terus dikumandangkan maka yang ditakutkan akan menjadi sebuah kebenaran,” kata Ketua KPID Jawa Tengah, M. Aulia Asyahiddin.
Kegiatan tersebut menurut Aulia juga dimaksudkan untuk memberikan inspirasi membangun sebuah optimisme di dalam lembaga penyiaran. Sehingga lembaga penyiaran dapat bangkit dan berkolaborasi membangun ekosistem digital sehingga menjadi sebuah kekuatan ekonomi digital yang luar biasa.
” Dengan optimisme, peluang-peluang baru itu akan tercipta. Ibaratnya temen-temen lembaga penyiaran ini meratapi senjakala tapi tidak menyalakan lilin untuk menyinari. Itu yang harus mulai dirubah,” lanjutnya.
Dalam hal ini disampaikan Aulia, KPID Jateng berusaha menumbuhkan harapan baru terutama dari sektor bisnis, menggunakan ekosistem digital sebagai kekuatan utama sehingga pendekatan multi platform harus dan wajib dilakukan oleh pengelola lembaga penyiaran.
” Salah satu yang kita harapkan adalah konvergensi media. Ini sangat penting dan yang kedua adalah kembali aktif dalam kegiatan offair. Dua faktor itu yang harus diperhatikan. Apalagi dapat menggabungkan off air dan digital,” terangnya.
Aulia berharap, kegiatan Peningkatan SDM Penyiaran yang diikuti oleh peserta sekitar 50 orang tersebut dapat memunculkan energi baru untuk bersama-sama agar lembaga penyiaran dapat terus eksis.(Dharma)