GemilangNews,MAGELANG – Dinas Sosial PPKB PPPA Kabupaten Magelang Peringati Hari Keluarga Nasional ke-30, Hari Anak Nasional ke-39 Tingkat Kabupaten Magelang Tahun 2023 dan Pentasarufan Santunan Bulan Muharam di Gor Gemilang Kompleks Setda Kabupaten Magelang, Selasa (15/8/2023) pagi. Bupati Magelang, Zaenal Arifin, SIP. dalam sambutannya menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ini. Menurut Zaenal, kunci stunting dimulai dari anak-anak. Anak adalah bagian yang tidak terpisahkan dari keberlangsungan generasi, peradaban dan keberlangsungan sebuah bangsa dan negara.

“ Dengan komposisi penduduk yang didominasi Generasi Z, kami optimis bahwa Kabupaten Magelang akan dapat mewujudkan tercapainya tahap windows of opportunity sehingga dapat mewujudkan keluarga yang berketahanan, sejahtera, sehat, maju, mandiri, dan harmonis yang berkeadilan,” lanjutnya.

Kepala Dinas Sosial PPKB PPPA Kabupaten Magelang, Bela Pinarsi, SH., MM. mengungkapkan kegiatan ini bertujuan untuk membangun rasa kepedulian, kebersamaan, gotong royong, kerja sama serta saling dukung/saling kolaborasi seluruh elemen masyarakat dalam menyukseskan Progam Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana), Program Percepatan Penurunan Stunting, Progam Penghapusan Kemiskinan Ekstrem, serta Program Perlindungan Anak di Kabupaten Magelang.

” Kami berkomitmen untuk menumbuhkan rasa empati dan kepedulian sosial khususnya di kalangan remaja di wilayah Kabupaten Magelang,” terang Bela.

Lebih lanjut, Bela menyampaikan kegiatan pada pagi hari ini juga sebagai rangkaian Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-78 Tingkat Kabupaten Magelang Tahun 2023. Dengan mengusung tema “Menuju Keluarga Bebas Stunting Dan Anak Terlindungi, Untuk Indonesia Maju”, Pemerintah Kabupaten Magelang selalu fokus dalam percepatan penurunan stunting dan pemenuhan hak anak senantiasa fokus dengan selalu mengembangkan sikap gotong royong, kolaborasi dan integrasi semua pihak dan semua sektor.

” Dalam percepatan penurunan stunting dan perlindungan anak maka tidak bisa lepas dengan peran anak dan remaja karena mereka adalah salah satu sasaran program, sehingga di Kabupaten Magelang sinergitas peran anak melalui Forum Anak Magelang, Forum Generasi Berencana, Forum Osis, dan Organisasi Kepemudaan lainnya menjadi sangat krusial,” ungkapnya.

Dalam kegiatan tersebut Bupati Magelang juga mencanangkan Sekolah Siaga Kependudukan dan Sekolah Ramah Anak di 36 Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Pertama di Wilayah Kabupaten Magelang. Kegiatan juga dimeriahkan dengan penampilan dari siswa-siswi SD, SMP, dan SMA di Kabupaten Magelang. Turut hadir pula Forkopimda Kabupaten Magelang, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, Perwakilan Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Provinsi Jawa Tengah, dan Perwakilan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB Provinsi Jawa Tengah.(Elma)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Open chat
1
Kita lagi ada Program Acara keren sekarang. Gabung yuk lewat WhatsApp!